Cara Menjinakkan Burung Gereja – Hai suhukicau mania, masih bersama kami yang akan selalu memberikan ulasan informasi mengenai cara merawat dan menjinakkan serta memelihara burung
kicauan dan burung lombaan. Pasti kalian sudah tahu dong dengan burug gereja, burung liar ini memang mudah sekali ditemukan di pemukiman penduduk bahkan sering kali membuat sarang
di atap rumah yang ada celah buat dia bersarang. Simungil ini memang jarang dipelihara karena di kios burung jarang ada yang menjualnya terkecuali yang sudah gacor terkadang ada
Tapi untuk yang masih liar susah sekali menangkapnya karena instingnya yang memang bagus sekali kalau ada pergerakan dari kita dia akan langsung terbang dengan lincah. Tapi satu
kelemahannya ialah disaat hujan dimana saat bulunya menjadi basah kuyup membuat dia tidak bisa terbang sehingga dia terjebak yang menyebabkan dia bisa ditangkap dengan mudah.
Namun memeliharanya terbilang susah karena dia biasa liar kalau di pelihara dia akan menjadi tertekan. Ini juga yang menyebabkan dia tidak mau makan dan seringnya mati. Lalu bagaimana cara menjinakkannya?
Inilah Cara Menjinakkan Burung Gereja Liar
1. Pisahkan Peletakkan Dari Burung Lain
Pertama kali yang kalian harus lakukan ketika berhasil menangkap burung gereja sebaiknya ditempatkan di kandang yang ukurannya kecil. Yang biasa digunakan untuk kandang pleci.
Karena kalau besar dia akan semakin gerabagan dan gerakannya menjadi tidak teratur. Dan letakkan atau gantung kandangnya di tempat terpisah dengan burung mapan lain. Tapi tempatnya
jangan gelapnya usahakan yang ada pencahayaan baik disiang dan malam hari karena dia terbiasa berada di tempat yang terang di kehidupan alam bebasnya kalau gelap dia akan semakin tertekan.
2. Berikan Makanan Yang Cukup
Burung gereja sendiri merupakan pemakan bijian, sehingga ketika di rawatan harian kalian bisa memberikan jewawut, milet atau kalau tidak ada beras juga boleh dia juga suka makan
beras di sawah. Saat ini kalian pantau apakah dia mau makan atau tidak. Kalau mau ya alhamdulillah tandanya dia sudah mulai bisa beradaptasi karena biasanya burung gereja
yang baru ditangkap tidak mau makan yang juga membuat dia menjadi lemas dan juga minun tidak mau yang menyebabkan dia menjadi mudah mati karena sakit dan kelaparan.
Kalau sudah mau makan setidaknya dia masih bisa bertahan hidup. Dan bagi yang belum mau makan kalian bisa menyuapinya dengan hati-hati atau juga melatih dia untuk makan.
3. Terapi Penjinakkan
Penjinakan sendiri memerlukan terapi yang biasanya digunakan untuk menjinakan semua jenis burung kicau seperti terapi alam. dengan memperdengarkan suara alam bisa dari youtube atau
rekaman audio yang bisa kalian dapatkan gratis di internet. Dan terapi lapar dengan tidak memberikan dia makan sampai akhirnya dia mau makan dengan jeda waktu sekitar 3 sampai 4 jam
kalau terlalu lama dan lolos dari pantauan yang dikhawatirkan burung menjadi lemas. Terapi mandi dengan memandikannya setiap hari si burung akan lebih tenang tidak gerabagan.
4. Berinterakhir Sesering Mungkin
Karena makhluk hidup juga memiliki insting animal atau insting hewani dan juga perasaan yang peka maka kalian luangkan waktu untuk berinteraksi sehingga dia akan menjadi
lebih nyaman serta bounding atau kedekatan antara si burung dan pemiliknya akan terbentuk. Lakukan dengan sabar nantinya hasilnya kalian akan terkejut karena dia akan jinak.
Nah suhukicau mania, itulah tadi serangkaian informasi mengenai cara menjinakkan burung gereja yang berhasil kami sajikan ke kalian. Semoga informasi ini bermanfaat untuk kalian semua.
Terus update informasi dan artikel terbaru yang selalu kami hadirkan setiap harinya semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita semua. Terimakasih banyak kami ucapkan untuk dukungan kalian.