Inilah Rahasia Sukses Ternak Kenari

ternak kenari – Melakukan penangkaran dan ternak burung kicau merupakan bisniss yang sangat menguntungkan.Hal ini dikarenakan minat para pecinta burung di Indonesia tidak pernah surut. Apalagi kalau kamu melakukan ternak kenari.

Kenari sendiri merupakan burung kicau yang paling banyak diminati dan sudah dikenal oleh banyak kalangan. Burung ini sudah sangat diminati karena suaranya yang merdu dan juga tampilannya yang tak alah cantik dari burung lainnya.

Burung satu ini juga memiliki daya tahan yang baik dan juga tidak mudah stres. Hal inilah kenapa kamu harus melakukan ternak kenari.

Tetapi kalau ingin melakukan ternak juga tidak boleh sembarangan, kamu juga ahrus mempunyai patokan-patokannya agar tidak salah kaprah. Berikut informasi mengenai rahasia sukses dalam melakukan ternak burung kenari.

Mengenali Ciri dari Burung Kenari Yang Akan Diternakkan

Burung satu ini merupakan burung yang sangat mudah untuk dibudidayakan atau diternakkan karena tipikalnya yang sangat udah terangsang. Nafsu birahi yang sangat tinggi, terutama dari kenari jantan membuat burung ini lebih mudah dan cepat dalam hal membudidayakannya. Bbahkan satu ekor kenari jantan mampu melayani hinga 3 atau 4 ekor kenari betina.

Burung kenari juga merupakan burung yang mudah dijinakkan. Apalagi kalau burung ini sudah mengenali pemiliknya atau pelatihnya dengan baik, burung ini akan berkicau dengan suara yang lantang dan keras.

Burung ini juga memiliki sifat petarung yang sangat tinggi yang membuatnya tidak mudah stres. Suaranya yang melengking yang dikeluarkannya merupakan bukti kejantanan dari burung kenari dan juga suara ini banyak dicari oleh para pecinta burung.

baca juga : ciri ciri burung kenari jantan dan betina dewasa

Proses Penjodohan Burung Kenari

Saat usia kenari sudah mencapai 6 sampai 8 bulan, burung kenari sudah siap untuk dijodohkan dan menghasilkan keturunan. Untuk proses penjodohannya, tempatkan kenari jantan dan kenari betina di sangkar yang berbeda tetapi bersebelahan.

Anda harus memastikan burung indukan betina yang kamu jodohkan sudah mulai membangun sarang dikandangnya. Salah satu kesalahan umum yang sering dilakukan adalah langsuing menaruh kenari jantan dan betina dalam satu kandang.

Hal ini dinilai kurang efektif karena setiap kenari memiliki daya tariknya sendiri dan juga tidak semua kenari cocok dengan yang lainnya. Gagal atau tidaknya penjodohan ini bisa dilihat saat simasukkan dalam satu sangkar.

Jika terjadi perkelahian, maka segera pisahkan kenari jantan dan betina agar tidak ada kenari yang mengalami trauma yang mendalam. Pemantauan secara berkala harus tetap dilakukan dalam proses penjodohan dan perkawinannya.

Setelah kedua kenari tersebut rukun saat dijadikan dalam satu sangkar, kamu harus sering memperhatikan sarang betina dan menggantinya dengan yang bersih. Jika didalam sarang tersebut sudah ada bulu-bulu dari kenari jantan, maka biarkan saja karena itu merupakan pertanda bahwa kenari betina akan bertelur.

Proses Pengeraman Telur Kenari

Telur kenari membutuhkan waktu sekitar 10 sampai 14 hari untuk menetas. Waktu tersebut juga tergantung pada kondisi cuaca. Agar lebih optimal dan menghasilkan anakan yang berkualitas bagus, disarankan untuk menambahkan lampu bohlam sebesar 5 watt untuk memberikan kehangatan tambahan.

Yang harus keamu ketahui adalah tidak ada aturan baku dalam melakukan ternak kenari. Tips tersebutdiberikan berdasarkan pengalaman para peternak ahli yang sudah lama berkecimpung dalam budidaya burung kenari.

Sukses tidaknya juga tergantung dari pengalamanmu dalam membudidayakannya. Semakin banyak pengalaman yang kamu dapatkan, kamu akan bisa menyesuaikan dnegan kondisi burung kenarimu dengan baik.

Demikian informasi yang dapat saya berikan tentang bagaimana cara ternak kenari yang sukses agar dapat anda jadikan sebagai bahan referensi untuk berani mencoba. Semoga bermanfaat dan sukses selalu untuk teman-teman kicau semua.