Burung Samyong – kali ini kita akan ulas tentang burung samyong yang mungkin sebagian dari kalian sudah tidak asing lagi dengannya, tapi mungkin bagi para pemula di hobi kicau ini masih asing dengan samyong ini.

Untuk menambah wawasan kita semua di artikel ini akan kita ulas secara lengkap menganai si samyong yang konon memiliki kicauan merdu yang mampu menyaingi kemerduan dari Murai Batu. Apakah benar

demikian? Bisa dibilang begitu karena memang dari karakter suara yang dimilikinya mirip dengan suara murai dan juga dia mampu menirukan beberapa suara burung kicau sehingga burung samyong ini

menjadi salah satu suara yang direkomendasikan untuk dijadikan masteran bagi burung lombaan salah satunya murai batu ini. Meskipun dari namanya terdengar seperti burung import yang berasal dari

china, namun faktanya dia merupakan salah satu burung endemik Indonesia tepatnya wilayah Indonesia tengah. Daripada kalian semakin penasaran kan tentunya, sebelum memeliharanya pastikan mengenalnya

terlebih dahulu dan pastikan kalian membaca artikel ini sampai habis supaya bisa tahu bagaimana ciri-cirinya, makanan yang dia makan dan juga bagaimana habitat serta karakternya.

Baca artikel lainnya :

Mitos Burung Srigunting: Menyingkap Misteri di Balik Si Burung Penjaga

Mengenal Lebih Dalam Burung Samyong

Ciri dan Karakter Burung Samyong

Kalau kalian lihat dari bagian kepalanya yang sangat menonjol dengan warna hitam pekatnya, dia juga memiliki warna bulu merah terang yang bisa terlihat dibagian tenggorokannya dan akan

sangat jelas ketika dia berkicau sambil menenggakkan kepalanya. Pada bagian tubuhnya dan sayapnya didominasi dengan warna hijau kekuningan atau zaitun dan juga dibagian ujung sayap serta ekornya

terdapat kombinasi warna abu-abu yang membuat dia terlihat semakin unik. Pada burung betinanya warnanya lebih pudar baik warna hijau dan juga warna hitam dibagian kepalanya itu yang menjadi

kan dia mudah dibedakan jenis kelaminnya. Karakternya fighter namun lebih sensitif ketika dia bertemu dengan burung lain di alamnya dan juga dia cukup sulit beradaptasi dengan lingkungan baru.

Baca artikel lainnya :

Jenis Burung Ciblek: Panduan Lengkap Mengenal Burung Ciblek

Habitat dan Penyebaran Burung Samyong

Burung samyong sendiri memiliki habitat dipedalaman hutan dan pegunungan dengan ketinggian antara 200 sampai 1700 mdpl. Pertama kali ditemukan diwilayah Flores dan Sumbawa.

Namun hingga saat ini penyebarannya cukup luas bahkan hampir diseluruh Indonesia bagian tengah bahkan saat ini mulai merambah di pulau jawa dan sumatra sudah ditemukan juga burung samyong ini.

Makanan dan Perawatan Burung Samyong

Di alam bebasnya dia merupakan burung pemakan serangga, dan dalam perawatan dia memakan jangkrik, kroto, ulat kandang dan ulat hongkong lebih banyak daripada voer karena dia sulit beradaptasi

ini juga yang membuat dia sulit dilatih untuk memakan voer hasilnya rata-rata pemilik samyong hanya memberikan voer sebagai selingan saja dan serangga sebagai makanan utamanya.

Baca artikel lainnya :

Burung Kedasih

Biasanya dia memakan jangkrik kurang lebih 10 ekor perhari dengan tambahan kroto seminggu 3 kali dan juga dia tidak tahan panas jadinya jangan menjemurnya terlalu lama cukup 5 menit perhari.

Untuk perawatan harian lebih lengkapnya, kalian bisa baca artikel perawatan harian dari burung samyong ini karena disana sudah kami jelaskan cara perawatan dan takaran pemberian makanan hariannya.

baca juga : makanan yang bagus buat burung samyong

Nah sobat suhukicau semua, itulah tadi rangkaian informasi lengkap untuk mengenal burung samyong yang sangat menarik untuk dibahas, semoga informasi yang kami sampaikan ini bermanfaat untuk kalian.

Baca artikel lainnya :

Prenjak Kepala Merah: Mengenal Burung Kecil yang Memesona

Terus update informasi dari suhu kicau supaya kalian tidak ketinggalan dengan informasi seputar dunia burung, Tetap jaga kebersihan dan kesehatan dimanapun kita berada ya guys stay healthy.