Jenis Burung Rangkong – Hali suhukicau mania, kembali lagi kita menyapa kalian dengan memberikan ulasan informasi menarik seputar dunia burung yang memang menarik sekali untuk kita bahas. Salah satu
yang kami pilihkan dan rasanya sangat menarik sekali untuk mengenal lebih jauh tentang burung unik nan eksotis serta dilindungi ini karena populasinya memang sangat terbatas sekali
guna menambah wawasan kita yang nantinya dapat kita bagi ke anak cucu kita untuk cinta juga dengan satwa yang satu ini. Rangkong, merupakan salah satu jenis fauna yang menjadi simbol
kekayaan alam Indonesia. Dia memiliki sekitar 13 spesies dengan keunikan tertentu yang membuat kita takjub ketika melihatnya. Burung ini memiliki ukuran tubuh besar dengan paruh besar
yang merupakan pemakan sayuran dan buah – buahan. Rangkong sendiri memiliki beberapa nama panggilan yang berbeda seperti enggang, julang dan kangkareng. Berbeda wilayah dan negara
membuat penyebutannya berbeda pula. Tak hanya di Indonesia rangkong juga ditemukan di kawasan benua Afrika dan sebagian benua Asia. Untuk mengenalnya lebih jauh, terus baca sampai habis.
Dia memiliki nama lain Bushy-crested hornbill dan masuk kedalam salah satu satwa yang dilindungi menurut PermenLHK pada tahun 2018. Dialam bebasnya dia biasa hidup berkelompok
yang berjumlah antara 2 sampai 20 ekor. mereka mendiami kawasan Asia Tenggara seperti Indonesia, Malaysia, Brunei Darussalam, Myanmar sampai ke Thailand. Hutan meranti menjadi
salah satu pohon kegemaan mereka untuk membuat sarang. Ukuran tubuhnya sekitar 60 sampai 65 cm. Paruhnya agak gelap dan bagian sayap serta punggung berwarna hitam. Tapi dibagian
ekornya berwarna gradasi antara coklat ke abu-abu serta hitam pekat. Enggang Klihingan memiliki suara yang lebih nyaring dan berisik dari jenis yang lainnya guys bisa kalian lihat di taman satwa.
Selanjutnya ada Kangkareng perut putih yang mendiami hutan primer dan hutan sekunder. Penyebarannya cukup luas di kawasan Asia tenggara. Khusus di Indonesia dia mendiami Sumatra
kalimantan dan juga Pulau Jawa. Ukuran tubuhnya lebih kecil dari enggang klihingan sekitar 55 sampai 60 cm saja. Warnanya yang anakan akan terlihat samar-samar. Tetapi akan semakin
jelas seiring jalannya usia. Paruhnya juga unik akan tumbuh sempurna ketika berusia satu tahun lebih. Secara umum rangkong memang pemakan buah-buahan, namun disamping itu
dia juga memakan kadal, katak, kalelawar keong dan hewan kecil lainya yang berada disekitar sarangnya untuk memenuhi kebutuhan asupan makanannya setiap hari.
Enggang yang satu ini tinggal di hutan primer, hutan dataran rendah, hutan tepi sungai dan hutan rawa pasang surut, serta di hutan sekunder yang ditebang secara selektif.
Kangkareng hitam juga tinggal di atap hutan bagian atas dan tengah. Umumnya dijumpai pada ketinggian di bawah 200 m dpl namun pernah teramati sampai 600 m dpl.
Hampir seluruh tubuhnya diselimuti oleh bulu yang berwarna hitam, termasuk ekor bagian tengah dan hanya ada sedikit warna putih di ujung ekor tepi. Panjang tubuhnya mencapai 60-80 cm.
Memiliki berat tubuh 633-1.050 gr dan panjang sayap 288-388 cm. Ciri khas yang membedakan individu jantan dan betina ialah warna mata dan paruhnya. Jantan memiliki paruh dan \
tanduk berukuran besar berwarna putih gading yang menyerupai kapak dengan panjang mencapai 80% panjang paruh.
Setelah itu ada enggang jambul yang merupakan salah satu jenis burung rangkong yang dilindungi menurut IUCN yang dilarang untuk dimiliki secara individual terkecuali ada
surat izin dan dokumen-dokumen yang lengkap yang diberikan. Tentunya perawatannya juga tidak sembarangan akan memakan banyak biaya kalau kalian memeliharanya secara mandiri.
Rangkong jambul memiliki ciri yang paling mudah dikenali dari Enggang Jambul adalah memiliki bulu-bulu berwarna putih yang terangkat di atas kepalanya dan mengarah kedepan,
seperti jambul, baik pada jantan maupun betina. Panjang tubuhnya sekitar 75-80 cm. Warna punggung hitam, sayap berwarna hitam dan putih bagian ujung, serta kaki berwarna hitam dan paruh berwarna abu-abu.
Yang terakhir akan kita bahas di artikel ini ada enggang papan memiliki bulu yang sangat unik tak seperti papan. Kalau ada dibayangan kalian karena namanya enggang papan.
memiliki panjang tubuh 95-105 cm dan berat 2,1-3,4 kg. Balungnya berwarna kuning tua, berbentuk gepeng melebar dan cekung ke atas dengan ujung bercabang. Paruhnya cukup berat
dan panjang, dengan rahang atas berwarna kuning tua, sedangkan pangkal rahang bawah berwarna putih dan ujungnya kuning. Mereka memiliki warna bulu dominan hitam; wajah, punggung,
dada bagian bawah dan sayap. Bulu berwarna putih dapat dijumpai pada bagian mahkota, leher, dada bagian atas, perut, paha dan ekor. Sedangkan bulu dadanya berwarna putih dengan
gradasi warna kuning. Terdapat pula garis hitam melintang pada ekor dan garis putih-kekuningan pada sayap.
Nah suhukicau mania, itulah tadi serangkaian informasi mengenai burung rangkong yang berhasil kami rangkumkan untuk kalian semua. Semoga menambah wawasan kita sebagai pecinta burung.
Untuk jenis burung enggang atau kangkareng lainnya akan kita bahas di artikel lain ya guys. terimakasih banyak dan terus dulung kami serta jangan lupa follow instagram suhukicau.